Cara Gampang Rekam Gameplay di PC Tanpa Lag

Daftar Isi

Ilustrasi rekam gameplay di PC
Ilustrasi rekam gameplay di PC

GAME ROOM - Siapa sih yang nggak pengen momen epic pas lagi main game di PC itu bisa diabadikan? Mulai dari headshot maut, strategi gila, sampai momen kocak bareng teman-teman. Tapi, seringkali niat merekam itu terhalang sama satu musuh bebuyutan: LAG! Layar jadi patah-patah, suara nggak sinkron, dan hasil rekaman malah bikin pusing. Jengkel banget, kan?

Jangan khawatir! Artikel ini adalah panduan lengkap dan to-the-point buat kamu, para gamer yang pengen merekam gameplay dengan kualitas High Definition (HD) tanpa bikin PC jadi ngos-ngosan. Kita akan bongkar tuntas mulai dari software rahasia, setting PC yang harus diutak-atik, sampai tips hardware yang bisa kamu pertimbangkan. Semua dibahas dengan bahasa santai biar gampang dicerna, bahkan buat yang baru pertama kali coba!

Kenapa PC Jadi Lag Saat Merekam?

Sebelum kita masuk ke solusi, yuk kita kenalan dulu sama masalahnya. Kenapa sih PC yang awalnya lancar jaya buat main game, mendadak lag parah begitu kita mulai merekam? 

Intinya, merekam gameplay itu ibarat kerja rodi ganda buat komputer kamu. PC nggak cuma harus menjalankan game berat (yang sudah butuh tenaga besar dari CPU dan GPU), tapi juga harus menjalankan aplikasi perekam yang tugasnya:

Mengambil gambar (video frame) dari game secara real-time.

Mengompres gambar-gambar itu menjadi file video yang ukurannya masuk akal.

Menyimpan file video yang sudah terkompres ke disk penyimpanan (HDD/SSD).

Semua proses ini berebut sumber daya, terutama CPU dan Disk Write Speed. Kalau salah satu nggak kuat, ya sudah, LAG adalah harga yang harus dibayar. Kunci utama untuk merekam tanpa lag adalah meminimalisir beban pada komponen PC, terutama beban kerja yang redundant atau tidak efisien.

Pilihan Senjata Rahasia: Software Perekam Anti-Lag

Ada beberapa software yang sudah teruji dan jadi favorit para content creator karena performanya yang ringan dan kemampuannya untuk merekam dengan efisien. Lupakan software abal-abal yang cuma bikin berat!

Xbox Game Bar (Bawaan Windows)

Ini adalah opsi paling ringan dan termudah karena sudah tersedia di Windows 10 dan 11. Cukup tekan Win + G, lalu klik tombol rekam.

Kelebihan: Sangat terintegrasi dengan sistem, hampir tidak memakan banyak sumber daya ekstra, dan tidak perlu instalasi tambahan.

Kekurangan: Opsi setting terbatas, hanya bisa merekam game yang sedang berjalan di mode fullscreen.

Software Bawaan Kartu Grafis (GPU)

Jika PC kamu menggunakan kartu grafis dari NVIDIA atau AMD, kamu punya software bawaan yang dirancang khusus untuk merekam dengan beban CPU minimal. Mereka memanfaatkan encoder khusus yang ada di GPU, jadi beban kerjanya hampir 100% dipikul oleh GPU, bukan CPU utama. Ini adalah secret weapon sejati untuk anti-lag!

NVIDIA: Gunakan GeForce Experience dengan fitur ShadowPlay (atau yang sekarang disebut In-Game Overlay).

AMD: Gunakan AMD Radeon Software dengan fitur ReLive.

OBS Studio (Open Broadcaster Software)

OBS Studio adalah raja di kalangan streamer dan content creator. Meskipun terlihat rumit di awal, software ini menawarkan fleksibilitas setting yang luar biasa. Jika kamu tahu cara setting yang benar, OBS bisa sangat efisien!

Tips OBS Anti-Lag: Pilih encoder yang tepat. Jangan gunakan x264 (yang menggunakan CPU) kecuali PC kamu punya CPU kelas dewa. Selalu pilih encoder hardware seperti NVENC (untuk NVIDIA) atau AMF/VCE (untuk AMD).

Bongkar Setelan PC: Kunci Utama Anti-Lag

Menginstal software saja nggak cukup. Kamu harus melakukan beberapa tweak pada setting PC dan software perekam kamu.

Pilih Encoder yang Benar

Ini adalah faktor paling krusial. Seperti yang sudah disinggung di atas, encoder menentukan siapa yang bekerja keras:

CPU Encoder (x264): Kualitasnya top-tier, tapi bikin CPU bekerja keras dan hasilnya LAG.

GPU Encoder (NVENC, ReLive/AMF): Kualitasnya bagus, tapi kerja kerasnya ditanggung oleh GPU, membuat CPU lebih lega untuk menjalankan game. Ini adalah pilihan wajib untuk PC yang ingin merekam tanpa lag.

Pastikan di setting perekam kamu (misalnya di OBS) kamu memilih encoder sesuai kartu grafismu.

Atur Resolusi dan Frame Rate (FPS) yang Realistis

Merekam di resolusi 4K 60 FPS pasti keren, tapi itu butuh PC kelas enthusiast. Kalau PC kamu kelas menengah, lebih baik atur target yang realistis:

Resolusi: Coba rekam di 1080p (Full HD). Kalau masih lag, turunkan ke 720p. Ingat, lebih baik video 720p yang mulus daripada 1080p yang patah-patah.

Frame Rate (FPS): 60 FPS adalah standar untuk gameplay yang enak ditonton, tapi 30 FPS juga masih oke. Kalau kamu main gamenya saja sudah di 60 FPS, merekam di 60 FPS akan lebih mudah dan mulus daripada merekam di 30 FPS. PENTING: Atur FPS perekam sama atau kelipatan dari FPS game kamu.

Turunkan Bitrate (Tapi Jangan Kebablasan!)

Bitrate menentukan seberapa banyak data yang digunakan per detik untuk merekam videomu. Semakin tinggi, semakin jernih, tapi semakin besar ukuran file dan semakin berat kerja encoder.

Saran Bitrate: Untuk 1080p 60 FPS, coba mulai dengan 15.000 Kbps sampai 25.000 Kbps. Jangan naikkan sampai ratusan ribu kecuali kamu memang ingin hasil video yang benar-benar lossless dan punya storage yang super lega.

Perhatikan Lokasi Penyimpanan (Disk Speed)

Bayangkan kamu merekam video 1080p 60 FPS dengan bitrate 20.000 Kbps. Itu berarti PC kamu harus menulis data 20 Megabit setiap detik ke disk penyimpanan. Jika disk kamu (biasanya HDD lama) lambat, maka proses menulis ini akan jadi bottleneck dan menyebabkan lag.

Solusi Terbaik: Gunakan SSD sebagai lokasi penyimpanan hasil rekaman. SSD jauh lebih cepat dalam menulis data.

Solusi Alternatif: Jika PC kamu punya dua drive, misalnya satu SSD (untuk sistem dan game) dan satu HDD, usahakan merekam ke drive yang berbeda dari tempat kamu menginstal game. Ini mengurangi konflik perebutan sumber daya disk.

Tips Tambahan untuk PC Low-End dan Menengah

Kadang, masalah lag bukan cuma di software perekam, tapi juga PC-nya sendiri sudah terbebani:

Tutup Semua Aplikasi yang Nggak Penting

Saat merekam, tutup semua browser (terutama yang banyak tab), Discord, Spotify, atau aplikasi lain yang berjalan di latar belakang. Setiap program memakan sedikit jatah RAM dan CPU, yang seharusnya bisa dipakai untuk game dan perekaman.

Aktifkan Game Mode Windows

Windows punya Game Mode yang bisa diaktifkan di Settings (Win + I). Fitur ini akan mengoptimalkan PC kamu agar lebih fokus menjalankan game dan meminimalisir proses latar belakang yang nggak perlu.

Update Driver Kartu Grafis

Pastikan driver NVIDIA atau AMD kamu selalu versi terbaru. Update driver seringkali membawa perbaikan performa encoder yang bisa sangat membantu mengurangi lag saat merekam.

Gunakan Video Capture Card (Untuk Solusi Total)

Jika kamu sudah mencoba semua tips software di atas tapi PC-mu tetap ngeden (mungkin karena PC-mu memang sudah cukup tua atau low-end), ini saatnya mempertimbangkan Video Capture Card eksternal.

Apa itu Capture Card? Ini adalah perangkat keras (seperti kotak kecil) yang kamu hubungkan antara PC gaming-mu dan PC kedua (atau kadang bisa juga langsung ke PC yang sama). Tugas utama capture card adalah mengambil sinyal video tanpa membebani CPU/GPU PC gaming. Semua proses encoding dilakukan oleh capture card itu sendiri.

Kelebihan: Merekam dijamin nol lag pada PC gaming, karena PC hanya menjalankan game. Cocok untuk streamer profesional atau kamu yang ingin kualitas rekaman maksimal tanpa kompromi performa.

Kesimpulan dan Langkah Akhir

Merekam gameplay di PC tanpa lag itu bukan sekadar memilih software mahal, tapi tentang manajemen sumber daya PC yang cerdas. Kunci utamanya ada tiga:

Gunakan Encoder Hardware (NVENC atau ReLive) untuk memindahkan beban kerja dari CPU ke GPU.

Pilih Disk Penyimpanan Cepat (SSD) untuk menghindari bottleneck saat menulis file video berukuran besar.

Atur Setting yang Realistis (Resolusi dan Bitrate) sesuai kemampuan PC kamu.

Dengan mengikuti panduan ini, kamu nggak perlu lagi takut hasil rekamanmu jadi tontonan yang patah-patah. Sekarang, semua momen hebatmu di dalam game bisa diabadikan dengan mulus, jernih, dan siap diunggah ke platform mana pun! Selamat mencoba, gamer!

Posting Komentar